Makan Pizza Porsi Besar Sendirian di UNO Ristorante Italiano Ubud,Bali

by - Juli 09, 2023

 Melakukan penjelajahan sendirian memang bukan hal mudah namun bisa dilakukan oleh para traveler yang memiliki jiwa tangguh. Rasanya bisa nikmati menu makanan sendirian tidak menyenangkan menurut pandangan beberapa orang. Tetapi, jika sebagai traveler langsung menjalaninya maka bukan sesuatu yang perlu dibuat sulit dan akan tetap asik.

Beberapa waktu lalu, saat saya liburan di Bali tentu tidak melewatkan untuk main ke Ubud. Bukan harus menunggu ada teman untuk bisa sampai kesana karena sekarang semakin banyak kemudahan bagi solo traveler. Memesan ojek online bisa dilakukan bahkan tidak perlu khawatir untuk jadwal kembali karena ada banyak pilihannya lho. 

Saya akan review pula pengalaman naik ojek online pulang pergi dari Seminyak menuju Ubud. Sepertinya ada banyak kawan-kawan melalak cantik yang juga membutuhkan informasi tersebut. Well, kali ini saya mau bercerita tentang pengalaman makan pizza porsi besar sendirian di UNO Ristorante Italiano Ubud, Bali.

Kenapa Makan di UNO Ristorante Italiano? Halalkah?

Kawan-kawan pasti bertanya kenapa memilih restoran Italia ini apalagi memang tidak mudah mencari makanan halal di Bali. Berawal dari perut yang memang lapar karena belum sarapan dan makan siang pada hari itu. Sejak pagi sudah disibukkan dengan packing dan pengiriman baju ke ekspedisi. Setelah itu, masih pula berbelanja oleh-oleh karena merupakan hari terakhir sebelum kembali ke Medan.

Saya berjalan mau mengelilingi kawasan Ubud hingga melihat beragam restoran dan cafe sepanjang jalan. Ketika melihat tulisan restoran Italia tentu langsung berpikir tentang pizza yang merupakan salah satu makanan favorit. Dalam bayangan pun bisa pilih menu yang tidak berbau daging untuk topping pizza yang akan dipesan.

Nah, saat itu ada seorang wanita yang sudah masuk kategori Mba berdiri di depan restoran dan seolah tersenyum serta menawarkan restorannya. Sebenarnya saya bukan tertarik karena Mba itu ada mengajak ke restoran tersebut sih. Saya hanya melihat menu yang terpajang pada bagian depan karena sepertinya memang begitu cara menarik pelanggan di Bali atau mungkin di tempat lain juga.

Menu yang diletakkan di pintu depan sehingga memudahkan calon pembeli bisa melihat terlebih dahulu untuk sajian menu yang disediakan. Akhirnya saya tertarik dengan menu pizza yang tertulis di papan bagian depan. Tentu bertanya terlebih dahulu tentang kehalalan menu tersebut tapi tentu saja tidak ada logo halal pada restoran tersebut.

Dalam kondisi sudah pusing dan sangat lelah, saya pun masuk ke dalam restoran sambil tetap bertanya menu kepada Mba pelayananya. Memilih menu vegetarian yang tidak ada sentuhan daging disana. Akhirnya buka buku menu lebih detail dan tampak beberapa menu ada yang pakai ham. Saya lebih memilih pizza saja dipanggang di tungku tradisional pada bagian depan restoran.

Menu Yang Tersedia


Ada beragam menu yang disediakan restoran tapi saya tidak berani sembarangan mencoba menu lainnya. Pasti bertanya terlebih dahulu untuk komposisi makanan yang dipesan dan memilih pizza karena mengolahnya tidak perlu aduk mengaduk sih.

Pesanan yang datang sesuai dengan pizza dipesan tapi ternyata ukuran sangat besar, itu porsi cocok untuk makan bertiga atau berempat sih. Makan sudah terlambat waktu pasti sudah tidak terlalu selera dan mudah kenyang. Apalagi ikut memesan minuman teh manis dingin sehingga mudah eneg dan kenyang dari rasa manis pada es teh.

UNO Ristorante Italiano Bali



Berusaha tetap pelan-pelang menghabiskan tapi ternyata masih tidak sanggup pula hingga tersisa ada 3 slices lagi. Saya pun meminta untuk dibungkus saja karena sayang sekali tidak dimakan dengan harga yang tentunya tidak murah.

Pelayanan Staf Restoran


Dalam hal pelayanan atau hospitality memang kebanyakan para pekerja di Bali itu bisa menunjukkan kebaikan dan keramahtamahan. Sebagai pengunjung selalu merasa terbantu dan seperti memang dilayani dengan sangat baik. Tentu ada kepuasan tersendiri ketika sedang makan di suatu tempat mendapat pelayanan yang ramah.

UNO Ristorante Italiano Bali



Saat saya melakukan pembayaran, staf kasir pun yang merupakan seorang pria langsung menanyakan bagaimana rasa pizza nya,apakah ada sesuatu yang kurang atau ada hal yang perlu diperbaiki atau tidak? Saya pun menjawab bahwa tidak ada hal aneh pada pizza, hanya saja itu porsi besar dan tidak sanggup untuk menghabiskan seorang diri.

UNO Ristorante Italiano Bali



Dengan sangat ramah, staf melayani baik mulai pelayan sampai staf kasir sehingga merasa betah walaupun hanya sebentar saja dikarenakan memikirkan harus kembali lagi ke Seminyak. Tentu lebih menyenangkan bisa menghabiskan waktu lebih lama di Bali tapi memang saat itu tidak memungkinkan sih.

Oh ya, saya heran ketika sudah masuk ke dalam restoran itu tidak ada seorang pun sedang makan disana. Nah, pada saat saya berada di dalam, langsung ada banyak turis lainnya berdatangan ke dalam bahkan ada pula pria tampan bersama ibunya atau mungkin istrinya yang sudah tua memakai hijab makan disana juga.

Senang sekali rasanya apabila sedang sepi sebuah restoran langsung ramai seketika saat saya berada di dalam restoran tersebut. Bukan berarti ada sesuatu tetapi merasa tidak sunyi lagi donk itu restorannya dan tidak merasa garing juga makan sendirian di restoran.

UNO Ristorante Italiano Bali



Siapa punya pengalaman makan di restoran asing dan galau memilih menu halal? Boleh yuk berbagi di kolom komentar bawah!













You May Also Like

0 Comments

Hai, Kawan Melalak Cantik. Berbagi Cerita Disini,yhaa.