Kamu penggemar anime? Pasti tidak asing dengan Demon Slayer, Kimetsu No Yaiba. Serial komik yang berkisah tentang pembasmi iblis ini memiliki banyak penggemar. Tidak hanya memiliki cerita yang menarik, karakter dalam komik ini memiliki kisah yang mendalam.

Tanjiro Kamado, karakter utama dalam komik serial "Demon Slayer: Kimetsu no Yaiba" memiliki karakter berbeda tidak seperti karakter komik action pada umumnya. Ia tidak memiliki hasrat besar dalam hidupnya, namun kejadian kejam mengubah segalanya.

Tanjiro hanya bocah biasa yang merasa cukup bahagia menjalani kehidupan. Kelebihan Tanjiro yang sebelumnya tampak biasa yakni penciuman yang tajam ternyata sangat berguna di masa depan.

Tinggal bersama Ibu dan saudara-saudaranya dengan serba berkesusahan namun ia merasa sudah bahagia. Namun kebahagiaan tersebut tidak bertahan lama, sebab kejadian keji menimpa keluarganya

Seperti biasa Tanjiro pergi berjualan arang, namun saat kembali ke rumah seluruh keluarganya tewas dibunuh secara sadis. Bocah tersebut bingung tidak tahu apa yang harus dilakukan, di saat itulah ia mencium sebuah bau yang belum pernah ia kenali sebelumnya.

Tanjiro lalu menyadari tubuh seorang adik perempuannya Nezuko masih hangat, ia berusaha keras menolong sang adik. Namun, ternyata Nezuko telah menjadi Iblis pemangsa manusia yang justru menyerang Tanjiro. Dilema makin menyerang Tanjiro antara menolong adiknya yang menyerangnya atau melawannya.

Di tengah kekacauan dalam benak Tanjiro,, muncullah seorang tak dikenal yang mengaku sebagai “Pembasmi Iblis”. Ia datang untuk membasmi Nezuko yang telah menjadi iblis namun Tanjiro tidak membiarkan begitu saja. Melalui pertarungan antara pembasmi iblis dengan Tanjiro melindungi Nezuko, keduanya selamat. Lalu Tanjiro harus membawa serta Nezuko pergi menemui seseorang bernama Sakonji Urokodaki.

Di situlah titik mula Tanjiro bergabung dalam anggota organisasi pembasmi iblis dengan melalui beragam tantangan. Begitu pula Nezuko yang terselamatkan. Mampukan Tanjiro menjadi pembasmi iblis dan membalaskan dendam atas kematian anggota keluarganya? Itulah yang harus dilalui Tanjiro.

“Demon Slayer: Kimetsu no Yaiba" ini komik action dengan penggambaran emosi karakter yang dalam. Tidak heran banyak pembacanya merasakan benar-benar terbawa emosi karakter serta merasakan situasi yang tergambar dalam komik.

Perubahan emosi karakter utama digambarkan dengan sangat jelas, kesedihan, frustasi yang dialami serta perjuangannya terasa sangat nyata. Begitu pula karakter-karakter lain yang unik dan misterius.

Beberapa komik mulai kehilangan magnet saat semakin banyak serinya, tidak demikian dengan kisah pembasmi iblis ini. Cerita dan action-nya semakin seru dan misterinya semakin kental serta plot cerita yang apik.

Kekuatan karakter yang ditampilkan membuat karakter komik ini mendominasi penghargaan untuk karakter terbaik dalam Anime Awards 2020. Bukan hanya di Jepan, anime satu ini juga disambut antusias pecinta komik di berbagai negara termasuk di Indonesia.

Komik serial “Demon Slayer: Kimetsu no Yaiba" menjadi kandidat pemenang yang paling dinominasikan dalam Manga Award, The 24th Tezuka Osamu Cultural Award. Sedang pengarangnya, Koyoharu Gotoge sensei, pernah mendapatkan penghargaan sebagai komikus pendatang baru di 2013 pada ajang 70th Jump Treasure Newcomer Manga Awards 2013.

Saksikan ulasan Slayer: Kimetsu No Yaiba episode 23, Hiro Sensei akan mengulas anime paling populer seantero Jepang tersebut. Ada kosakata bahasa Jepang menarik apa aja ya yang bakal diajarin Sensei? Siapa karakter favorit kalian? Buruan join di kelas #HIROSENSEI Ada giveaway Saldo GoPay buat murid Sensei paling rajin.