Itinerary 2 Hari 1 Malam di Melaka, Bisa Kemana Aja?

by - Maret 17, 2024

 Banyak yang menanyakan tentang perjalanan ke Melaka berhubung memang kota ini tidak terlalu jauh dari Kuala Lumpur. Jika sedang bepergian ke Malaysia maka jangan sampai melewatkan Kota Melaka terutama bagi Kamu yang punya waktu liburan singkat.

itinerary melaka 2 hari 1 malam


2 Hari 1 Malam di Melaka

Bagi yang sudah berkali-kali ke Kuala Lumpur pastinya mau punya tempat wisata lainnya agar tidak bosan ketika berada di Malaysia. Namun, Kamu yang baru pertama kali pun tetap bisa berkunjung ke Melaka.

muzium malacca


Meskipun waktu liburan hanya 3 hari tetap bisa menginjakkan kaki ke Melaka dengan pulang hari dimana pergi pagi dan kembali lagi di waktu malam. Kali ini mau bercerita pengalaman menginap di Melaka karena sebelumnya hanya pergi dan pulang dalam hari yang sama.

Jika kesempatan untuk liburan ke Malaysia sekitar 3-4 hari kamu juga bisa bermalam di Melaka karena ada banyak hal menarik untuk dilihat pada waktu malam. Saya pun baru kali ini mengalami pengalaman bisa merasakan suasana malam di Melaka Bandaraya Bersejarah.

liburan melaka


Mengenal Kota Melaka

Menurut Wikipedia, Kota Melaka atau Kota Malaka (Bahasa Melayu: Bandar Melaka), atau juga dikenal dengan julukan Melaka Bandaraya Bersejarah, adalah ibu kota negara bagian Melaka di Malaysia.

Kota ini dahulu merupakan ibu kota Kesultanan Malaka dan pusat peradaban Melayu pada abad ke-15 dan 16. Bangsa Portugis menaklukkan Melaka pada tahun 1511. Antara tahun 1641-1795, Melaka dikuasai Belanda.

melaka bandaraya bersejarah



Kemudian Melaka dikuasai Britania Raya pada tahun 1820-an sampai kemerdekaan Malaysia pada tahun 1957. Britania Raya menyerahkan Bencoolen kepada Belanda dan sebagai gantinya mereka mendapatkan Melaka. Pada tahun 2008 Melaka dan George Town, dinobatkan oleh UNESCO sebagai Kota Warisan Dunia.

Perjalanan Menuju Melaka

Ada banyak cara bisa sampai ke Melaka, tentu saja bisa memilih jalur hemat atau mewah dan nyaman. Semua disesuaikan dengan preferensi dan kondisi isi kantong masing-masing pelancong. Bagi traveler yang lebih suka bertemu orang banyak seperti Saya maka memilih bus adalah pilihan utamanya.

Perjalanan ini tidak menghabiskan waktu yang lama namun sering kehabisan tiket pula terutama jika bepergian pada akhir tahun atau libur hari besar tertentu. Biasanya jika naik bus maka ada baiknya tiket dibeli secara online terlebih dahulu melalui beberapa aplikasi pemesanan.

Well, seketika teringat masa pertama kali ke Melaka itu tahun 2016 dimana saat itu belum sibuk melakukan pemesanan bus secara online. Saya dan teman langsung mendatangi TBS (Terminal Bersepadu Selatan) untuk membeli tiket bus dari Kuala Lumpur (KL) menuju Melaka.

terminal bersepadu selatan



Oh ya, kawan-kawan melalak cantik yang bepergian beramai-ramai lebih dari 3 orang dan mau kenyamanan atau lebih privasi tentu bisa sewa mobil atau van. Jika punya budget lebih tentu bisa pilih alat transportasi yang lebih terkesan pribadi agar lebih leluasa pula terutama liburan bawa orang tua atau anak kecil.

Kita lanjutkan kembali untuk budget traveler bisa memesan tiket bus melalui Easybook atau Bus Online Ticket atau aplikasi lainnya. Biasanya Saya memang pesan melalui Easybook karena untuk pembayaran juga tidak harus menggunakan Credit Card (CC).

Harga tiket bus dari TBS menuju Melaka Sentral pun termasuk kategori terjangkau bahkan bisa dikatakan murah. Hanya sekitar 40 ribuan saja sekali jalan lho dan bisa sekitar 100 ribuan untuk pulang pergi. Mengenai harga juga disesuaikan dengan jenis operator bus, semakin bagus biasanya memang sedikit lebih mahal dari lainnya.

Beberapa kali bepergian ke Melaka, Saya sering naik bus dengan operator Mayang Sari, Delima atau Transnasional. Hal ini memang disepakati bersama dengan teman-teman karena sudah kali ketiga ke Melaka selalu bersama kawan perjalanan.

Itinerary 2 Hari 1 Malam di Melaka

Well, marilah kita mulai perjalanan ini untuk bisa menikmati keindahan kota bersejarah yang dipenuhi becak-becak hias, abang pengemudi yang ceria serta suara musik yang menemani keramaian kota Melaka.

1. Memulai Perjalanan


Sejak busa tiba di Melaka Sentral maka biasanya Saya langsung memesan taksi menuju pusat kota yaitu kawasan wisatanya di Kota Merah Stadthuys. Nah, berhubung memang cuma liburan singkat ke Melaka maka tidak terlalu banyak membawa barang bawaan.

melaka sentral



2. Check in Penginapan


Kali ini, perjalanan ke Melaka memang ada menginap satu malam dan sudah memilih Voyage Home and Guesthouse Melaka untuk bermalam. Tentu saja kawan-kawan melalak cantik bisa baca langsung review mengenai penginapan tersebut di blog Melalak Cantik ini,ya.

Mari kita lanjutkan, jadi setelah check in dan meletakkan barang ke Voyage Home and Guesthouse Melaka. Selanjutnya, kami pun mulai berjalan kaki melihat suasana di sekitar sungai dan bangunan merah Melaka.

melaka bandaraya


3. Berkeliling Sekitar Sungai Melaka

melaka river cruise


Jika kawan-kawan mulai perjalanan dari KL di pagi hari misalnya saja pukul 08.00 maka bisa tiba sekitar pukul 10.00 lewat di Melaka. Perjalanan biasanya 2 jam 42 menit, bahkan bisa kurang atau lebih tergantung trafik pada hari tersebut. Namun, ada baiknya memang pergi di pagi hari agar tiba lebih awal pula di Melaka.

sungai melaka



Nah, kalian akan melihat banyak cafe lucu dan unik serta bersejarah di sekitar sungai Melaka. Biasanya akan semakin ramai di malam hari. Setelah berjalan di sekitar pinggiran sungai berhubung memang dekat dengan penginapan. Selanjutnya berjalan dan mengambil foto di depan mural dengan tulisan Kiehl's beberapa menit saja.

spot foto melaka



Pada siang hari juga bisa memesan kapal sehingga bisa merasakan River Cruise di Melaka. Sensasi seolah-olah berkeliling di Venice karena sungai Melaka ini pun cukup unik karena kehadirannya yang membelah kota dan mendapatkan julukan Venice of the East. Harganya pun terjangkau untuk River Cruise ini, sekitar 80 ribuan saja lho atau beli di aplikasi tertentu bisa lebih murah.

river cruise malacca



4. Belajar Sejarah di Dutch Square

Jika sudah di sekitar bangunan merah ini maka sudah langsung saja berjalan kaki memutar sampai ketemu titiknya di depan Stadthuys lagi. Biasanya Saya dan teman-teman cukup melihat lebih dekat, mengabadikan moment dan lanjut jalan saja sampai melihat tempat-tempat lainnya.

dutch square malacca



Jika mau menyewa becak juga bisa tetapi berhubung Saya bepergian dengan dua orang teman dan becak cuma boleh bawa dua penumpang maka kami tidak naik kendaraan tersebut. Sebenarnya akan sangat asik karena tidak perlu lelah berjalan serta bisa seru dengan musik-musiknya.

stadthuys malacca

becak melaka



Oh ya, jika kita membaca penjelasan dari Wikipedia, Stadthuys adalah sebuah bangunan bersejarah yang terletak di jantung Kota Malaka, ibu kota administratif negara bagian Malaka, Malaysia, di tempat yang dikenal sebagai Lapangan Merah. Stadthuys terkenal dengan eksteriornya yang berwarna merah dan menara jam merah di dekatnya.

5. Kunjungi Bangunan St. Paul's Church

Setelah berjalan melewati Dutch Square, maka jangan lewatkan untuk melihat bangunan dari gereja Santo Paulus yang mana merupakan sebuah bangunan gereja bersejarah di Melaka. Menurut aslinya bahwa gereja dibangun pada tahun 1521, menjadikannya bangunan gereja tertua di Malaysia dan Asia Tenggara.

6. Melihat Benteng A Famosa

A Famosa adalah benteng Portugis di Kota Melaka yang merupakan salah satu sisa arsitektur Eropa paling tua di Asia. Gerbang kecil yang disebut Porta de Santiago merupakan satu-satunya bagian benteng yang masih tersisa hingga kini. Jika sudah berada di Melaka tentu jangan lewatkan untuk masuk dan mlihat sisa-sia bangunan bentengnya lho.

benteng a famosa



7. Ngemall di Dataran Pahlawan Melaka

Sudah sampai di Melaka pun masih ngemall, tentu tidak ada salahnya terutama mau ngadem sih. Cuaca sangat panas sehingga butuh minuman segar dan bisa makan siang juga di dalam mall. Setiap ke Melaka, memang Saya pun tidak melewatkan untuk masuk ke Dataran Pahlawan Melaka Megamall ini.

dataran pahlawan megamall melaka



8. Nikmati Aneka Street Food di Jonker Walk Street Night Market

Siapa sih yang tidak suka mencari jajanan jalanan yang unik dan beragam? Biasanya makin seru jika melihat kearifan lokal dari makanan yang dijual. Bepergian ke Melaka pastinya tidak akan melewatkan suasana hiruk pikuk di malam hari Kawasan Jonker Walk Street Night Market.

jonker walk melaka

night market malacca



Ketika dulu belum menginap di Melaka, hanya bisa melihat suasana di siang hari saja. Tentu sangat berbeda terutama pada malam hari penjual makin ramai dan semakin beragam yang dijual. Saya lebih tertarik untuk beli jajanan ringan yang dijual meskipun perlu cari tahu pula halal atau tidak dikarenakan mayoritas penjualnya etnis Tionghoa.

jonker walk street melaka



9. Jalan Pagi dan Sarapan


Keesokan harinya, bisa mulai jalan pagi sambil mencari sarapan di beberapa kedai lokal. Bisa pula nikmati sajian sarapan dari aneka cafe yang unik dan historis di Melaka. Tentu saja, keluar di pagi hari masih fresh dan tidak perlu berebut spot foto dengan para pelancong lainnya.

pagi hari di melaka



10. Kunjungi Baba & Nyonya Heritage Museum

Salah satu museum yang tidak boleh dilewatkan ketika sudah berada di Melaka. Museum Rumah Baba Nyonya, juga dikenal sebagai Museum Warisan Baba Nyonya, adalah museum di Kota Melaka yang menampilkan sejarah lokal etnis Tionghoa-Melayu yang disebut Baba-Nyonya atau Peranakan di negara bagian tersebut. Oh ya, bukanya dari pukul 10.00 sampai 17.00 ya,gaes serta pada hari senin akan tutup.

Well, setelah menghabiskan dua hari satu malam di Melaka maka bisa lanjut kembali ke Kuala Lumpur. Bisa pesan taksi online untuk menuju Melaka Sentral sesuai jadwal bus pulang yang sudah dipesan. Oh ya, pembelian oleh-oleh baju juga bisa lho di Melaka Sentral karena banyak juga para penjual disana.

shopping di melaka











You May Also Like

20 Comments

  1. Wah, Melaka ternayat menyimpan banyak pesona ya, Kak. Saya jadi pengen ke Benteng Famosa. Tempatnya apik banget tuh. Btw, yang River Cruise itu kita keliling berapa lama itu, Kak?

    BalasHapus
  2. Semoga suatu hari saya ada kesempatan ke negeri jiran. Katanya makanannya enak dan murah juga.

    BalasHapus
  3. kangen Melaka, kotanya tenang, pokoknya hepi buat jalan kaki, explore kulineran,sore-sore nongkrong di tepian sungai sambil liat kapal yang lewat. Dulu aku ga full explore Melaka, mungkin memang tandanya kudu balik lagi kesana ya

    BalasHapus
  4. Saya suka banget kalau mengunjungi tempat yang punya latar belakang sejarah yang seru begini, kadang tuh bisa seperti ngerasain "wah ini dulu begini ya, ini dulu begitu ya". Jadi semacam berimajinasi kota itu dulunya bagaimana :D

    BalasHapus
  5. Terimakasih atas uraian detail wisata ke Malakanya. Bisa jadi referensi jika ingin berwisata ke negeri Jiran ini.

    BalasHapus
  6. Seru banget Melaka, pengen nyobain naik perahu sambil nikmatin pemandangan kota

    BalasHapus
  7. Wah bacanya aku kaya lagi tur virtual ke Melaka haha... kenyang banget mata liat pemandangan di Melaka dari sungai sampai wisata sejarah dan kulinernya lengkap..

    BalasHapus
  8. Seru banget traveling ke Melaka! Kalau nanti kesana pengen cobain berbagai street food nyaa xixie thanks ka sudah sharing

    BalasHapus
  9. Kayaknya di sekitaran sungai Melaka ini syahdu banget nih kalau bareng kesayangan ya kak hehe. Indah itinerary nya buat dikunjungi

    BalasHapus
  10. wah ternyata Melaka itu dekat ya, mbak dengan Kuala Lumpur? semoga nanti saya ada rezeki nih jadi bia ke Malaysia dan mampir ke Melaka ini

    BalasHapus
  11. Wah seru juga ya ternyata selain KL bisa ke Melaka juga.

    BalasHapus
  12. Wah salfok kondisinya nggak jauh beda di indo ya🤭....btw mbaknya asal kota mana nih, kok bisa mudah berangkat ke melaka hehe

    BalasHapus
  13. Seru banget ya perjalanan ke Melaka ini. Salah satu destinasi wisata di Malaysia yang menarik dikunjungi. Lihat bangunannya inget zaman tempat dulu.

    BalasHapus
  14. Dulu pernah sekali ke KL dan menikmati pesona disana, banyak hal yang baru tapi sebenarnya tidak berbeda sekali di Indonesia. Di melaka ternyata banyak juga tempat yang bisa dikunjungi ya kak. Bisa buatkan itenerary kalau kesana 3 hari 2 malam kak?

    BalasHapus
  15. Tempat2 di Malaka ternyata indah2 ya hampir mirip sma negara Indonesia banyak nih temlat2 bagus tapi ini buat rekomendasi pas nanti k malaka

    BalasHapus
  16. Seru sekali perjalanan ceritanya mbak
    Kalau pakai itinerary, meski waktu terbatas kita tetap bisa berkunjung ke banyak tempat ya

    BalasHapus
  17. Nanti kalau saya mau jalan-jalan ke Malaysia khususnya Melaka, saya bakal jadikan spot-spot yang ada di tulisan ini sebagai referensi. Thank you for sharing, Kak. :)

    BalasHapus
  18. wah ternyata asik juga di Melaka ya.. foto pagi hari di Melaka itu kok malah ngingetin aku sama Bandung xD ada daerah di Bandung yang mirip, hehe..

    BalasHapus
  19. Seru sekali perjalanannya di Melaka. Bisa eksplor banyak hal dan banyak cerita yang didapat. Semoga suatu hari saya juga punya kesempatan yang sama. Aamiin.

    BalasHapus
  20. Seru banget jalan-jalannya di Melaka. Baca blog kakak, jadi ikutan jalan jalan virtual hehe

    BalasHapus

Hai, Kawan Melalak Cantik. Berbagi Cerita Disini,yhaa.