Kedai Kopi International Hotel Penang, Malaysia Sajikan Masakan Nasi Padang Minang

by - Juli 11, 2020

Kedai Kopi International Hotel Penang tampak ramai siang itu. Jam pada smartphone menunjukan pukul 11 siang waktu setempat. Melihat dari luar sudah mulai dipenuhi oleh warga lokal maupun turis. Saya pun masuk dengan penuh percaya diri meskipun sendirian. Seluruh tempat duduk penuh dan banyak pengunjung yang sudah berdiri antri menunggu.




Kedai Kopi International Hotel Penang,Malaysia

Nikmati Ikan Bakar Nusantara

Setelah berhari-hari tinggal di Penang akhirnya menemukan masakan yang sesuai lidah. Dari sekian banyak restoran yang dikunjungi tidak ada yang seperti makanan di rumah. Nah, ketika salah seorang teman yang merupakan warga lokal Malaysia memberi informasi tentang kedai ini maka saya pun langsung keluar hostel mencarinya. Yeah, lokasinya tepat di depan penginapan,saya bermalam beberapa hari selama di Penang yaitu Tido Hostel.

Menuju Kedai Kopi International Hotel Penang tentu tidak sulit karena cukup menyebrang saja dan berjalan beberapa langkah saja. Ketika memasuki kedai,mata tertuju ke jajaran masakan yang sudah berjejer di dalam steling. Bermacam menu khas nusantara tampak di mata,ada ikan bakar,ikan sambal,ayam goreng,sayur gori,rebusan daun ubi,sambal belacan dan lainnya.

Berhubung beberapa hari hanya makan masakan kari,masakan Thai dan beberapa khas Melayu. Bersyukur sekali ketika menemukan restoran yang menyajikan masakan khas nusantara dan sesuai lidah Indonesia. Makanan pun disajikan bersih dan rasanya sudah pasti lezat seperti makan di rumah donk.

Well,kesabaran memang diuji ketika dihadapkan banyak pilihan menu yang bervariasi apalagi harganya juga kategori terjangkau. Pilihan hati siang itu jatuh ke ikan panggang dengan sayur gori yang digulai. Selera makan akhirnya meningkat saat melihat masakan yang sesuai keinginan.


Semua masakannya menarik untuk dicoba tapi berhubung sudah lama tidak makan ikan bakar makanya pilih ini deh. Kita langsung pilih apa yang kita mau di bagian depan dan langsung bawa makanannya menuju meja yang kosong. Nanti ada petugas yang akan mendatangi dan mencatat semua pesanan.

Menurut analisa saya ketika memperhatikan penjualnya kebanyakan warga Indonesia namun sepertinya pemilik tempat adalah warga lokal Malaysia. Ketika sudah duduk di meja maka akan didatangi oleh wanita yang berparas warga China Malaysia untuk menanyakan minuman yang akan dipesan. Cuaca siang itu sungguh panas maka tea o ice (teh manis dingin) menjadi minuman pendamping ikan panggang.

Duduk santai bergabung dengan orang lain bukan hal yang sulit bagiku. Yeah,berhubung memang padat semua meja maka tidak ada salahnya berdekatan dengan orang lain dalam satu tempat. Saya tetap merasa nyaman dan asik menyantap makanan tanpa merasa terganggu harus bersama yang lainnya.


Keramahan Penjual


Selain citarasa masakan yang menggoyang lidah,tentunya sikap penjual ke pengunjung juga ada pengaruh. Saya merasakan keramahan dari penjualnya saat menanyakan apa makanan yang mau dipesan. Kemudian, petugas yang mengurus bagian minuman pun sama,melayani dengan baik dan ramah. Oh yeah,kita akan membayar berbeda antara makanan dan minuman karena sepertinya memang beda pengelolaan.



Penjual Buah Segar di Depan Kedai Kopi International Hotel


Sebagai anak yang suka mencari informasi maka saya pun menanyakan beberapa hal ke penjual. Buah yang dijualnya masih segar dan sudah dipotong serta sudah dimasukkan ke dalam plastik. Harganya terjangkau dan bervariasi tergantung buahnya mulai dari 2 rm saja loh. Saya tergoda dengan buah pepaya,bengkoang,mangga dan bisa ditambahkan somboi biar ada rasa tambahan.

Nah,yang menarik adalah penjualnya ini merupakan orang Indonesia yang sudah lama merantau ke Malaysia. Hampir 20 tahun katanya sudah bekerja di negeri jiran ini dan sudah menikah dengan warga lokal. Anaknya pun sudah menikah dan tinggal disana juga.

Ia banyak bercerita tentang kehidupan di Malaysia hingga akhirnya berjualan disana. Sekarang ia menetap jualan dengan steling di atas sepeda berjualan buah segar tersebut. Menurut saya sih cocok posisinya berjualan tepat di depan kedai makan sehingga ketika selesai dari dalam bisa mencari buah segar.

Well,kawan melalak cantik yang mau tahu bisa langsung loh cari alamatnya di maps dan untuk yang menginap di kawasan Georgetown tidak akan terlalu sulit menemukannya. Apalagi yang berada di kawasan Jalan Penang maupun Jalan Transfer sudah pasti lebih mudah sampai disana. Oh yeah,untuk aneka kuliner lainnya bisa membaca Makanan Halal di Penang.


Alamat Kedai Kopi International Hotel Penang

92, Jalan Transfer, George Town, 10050 George Town, Pulau Pinang, Malaysia




























You May Also Like

2 Comments

  1. Wah asyiknya, kalau ada rezeki ke Penang nanti pingin nyobain juga, camana lah kedai Minang di negeri Melayu, hehe... Rame juga ya tempatnya dan gak jauh juga ya dari tempat nginap2.

    BalasHapus
  2. Kalo pandemi ini udah berakhir, kayaknya aku bakal book tiket ke Penang untuk awal2 :D. Udah kangen sangaaaatttttt Ama kota yg aku anggab second home ku :D. Nak2 juga belum ada yg pernah ke kota ini.

    Makanannya sesuai lah ya Rin:D. Biasanya aku males nyari makanan Minang di negara lain. Krn kebanyakan rasanya ga sama. Jauuuh lah Ama yg asli. Tapi kalo di Penang, kurasa bisa enak, secara aku tau kuliner Penang sendiri banyaak memakai bumbu . Jadi mereka pasti bisa membuat citarasa Minang yg kaya bumbu juga :)

    BalasHapus

Hai, Kawan Melalak Cantik. Berbagi Cerita Disini,yhaa.